nah,, karena kebiasaan dilepas di dalam rumah, mungkin dia ngerasa agak bosen kali yah, terus dia memutuskan untuk terbang keluar rumah. sontak aja adek saya jadi kaget terus ngrburu sule, tapi dengan kehebatannya bermanufer di udara, hasilnya dia tak terkejar hha. hinggaplah si sule di ranting pohon yang tingginya sampai 8 meter (kurang lebih lah). kali ini dia tidak seperti biasanya, dia yang biasanya lansung datang kalau dipanggil sama anggota keluarga saya (kecuali saya :( ) jadi bandel tidak mau turun. segala umpan di keluarkan oleh keluarga ku, mulai dari siul siulan, suara motor adek saya, mi goreng, sampai makana kesukaannya susu cap bende*a putih. GAGAL semua!! saya sih cuek saja karena memang tidak terlalu akrab dengan sule hha :p tapi sule tetap teriak prikitiu kalau di sahutin sama adek ku (mungkim semacam salam perpisahan kali yah hha)
sampai langit jadi jingga, keluarga dan tetangga ku masih saja sibuk nangkrin i bawah pohon besar itu berharap sule mau turun. wajah adek ku juga sampai bengkok bengkok, begitu juga dengan bapak dan ibu ku. pikiran saya waduh kayaknya mereka sayang banget sama si sule ini sampai sampai tidak ngegubris saya yang mau berangkat ke mamuju sore itu.
sehari berselang setelah kejadian itu (saya sudah di mamuju), mendengar ponsel ku bergetar (getar didengar? iyalahh!! kan bunyi kalau di taruh di atas meja :p ). saya dapat kabar ari adek saya kalau si sule yang tadi malam nya sudah tidak jelas keberadaan nya balik lagi ke rumah dalam kondisi kelelahan dan kelaparan hhaha tau rasa mungkin dia, emang ada yang mau ngasih minum susu di luar sana??!! hha tapi sukurlah sekarang bapak ada kesibukan lagi kalau lagi lepas piket di kantor. rumah juga kembali ribut apalagi kalau ada yang datang buat belanja di warung ibu ku.
spesial kan dia?? nanti lah ku uploadkan fotonya kalau sempat ke makassar lagi :D
---jogkomkolio---
Tidak ada komentar:
Posting Komentar